BPBD Agam sedang mendiskusikan air bersih bagi warga di Kecamatan Ampek Angkek. ANTARA/HO-BPBD Agam.
Dengan kondisi itu, masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari
Lubuk Basung (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat mendistribusikan air bersih bagi warga seluruh nagari atau desa di Kecamatan Ampek Angkek, karena kesulitan mendapatkan air untuk keperluan sehari-hari.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam Ichwan Pratama Danda di Lubuk Basung, Rabu, mengatakan pendistribusian air bersih dilakukan di empat titik di Nagari Biaro Gadang dan satu titik di Nagari Panampuang, Kecamatan Ampek Angkek dipicu oleh musim kemarau.
"Ini sesuai surat dari Camat Ampek Angkek, perihal permohonan permintaan air bersih," katanya.
Ia mengatakan, BPBD Agam bakal mendistribusikan air bersih kepada seluruh nagari di Kecamatan Ampek Angkek, karena daerah itu mengalami kemarau mengakibatkan sumber air kurang.
Baca juga: Kekeringan, BNPB distribusi 15.000 liter air bersih untuk warga Demak
Dengan kondisi itu, masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari
Untuk mengatasi itu, BPBD Agam mendistribusikan air bersih menggunakan mobil tangki milik BPBD Agam dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Antokan Agam.
"Kita mengisi bak penampung disediakan pemerintah nagari dan masyarakat mengambil ke lokasi itu," katanya.
Ia menambahkan, pendistribusian air bersih itu melibatkan Satgas BPBD Agam, Pemerintah Kecamatan Ampek Angkek, pemerintah nagari, Orari lokal Bukittinggi dan masyarakat setempat.
Baca juga: UEA resmikan pipa air bersih dari Mesir untuk bantu 600.000 warga Gaza
Pendistribusian air bersih ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan BPBD Agam.
Sebelumnya, BPBD dan PDAM Tirta Antokan Agam juga mendistribusikan air bersih kepada 200 kepala keluarga yang terdampak kemarau panjang di Jorong Biaro, Nagari Biaro Gadang, Kecamatan Ampek Angkek, Kamis (28/8).
"Pendistribusian air bersih tahap pertama untuk 200 kepala keluarga," katanya.
Baca juga: YCIB: Air bersih bukan sekadar kebutuhan, tapi masa depan masyarakat
Pewarta: Altas MaulanaEditor: Sambas Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.